Fenomena Alam di dalam Tanah yang Luar Biasa
(2)
Sebenarnya yang menakjubkan bukan unsur hara
(kation dan anion tersebut) tetapi terjadinya proses pertukaran, yang
melibatkan luas permukaan tanah atau mineral. Tanah yang mengandung mineral klei,
terus kita bersihan atau murnikan sehingga hanya terdapat klei saja, dan kita
lihat dengan pembesaran ratusan ribu kali hingga dapat melihat pada ukuran
partikel dengan satuan mm (mikro meter).
Contoh klei kelompok Kaolinit secara mikroskopis dapat dilihat pada Gambar di
bawah. Berdasarkan gambar tersebut menunjukkan bahwa klei Kaolinit di dalam
tanah tersusun atas berlembar-lembar. Tidak seperti yang kita banyangkan
sebelumnya kan? Kharakteristik bentuk, besar, dan lembaran antar kelompok klei
(mineral tanah) berbeda-beda di dalam tanah, seperti disajikan dalam table di
atas. Anda dapat melihat gambar detailnya dan membedakan tipe-tipe klei melalui
alamat webmineral.com.
Mineral klei ini mempunyai luas permukaan luar sekitar
1.000 kali lebih besar dibandingkan dengan partikel pasir untuk berat yang
sama. Berdasarkan gambar tersebut, menunjukkan bahwa luas permukaan dalam jika
diukur akan jauh lebih besar dibandingkan dengan luas permukaan luarnya, karena
berbentuk tumpukan lembaran-lembaran yang sangat banyak. Jarak antar lembar
sekitar 10A (amstrong), sehingga air dan unsur hara bisa terletak di antara
lembaran tersebut. Luas permukaan klei ini merupakan gudang penyimpanan unsur
hara tanaman untuk tanaman dan mikroorganisme di dalam tanah. Klei bisa
menyimpan unsur hara karena mempunyai muatan, sehingga unsur hara dalam bentuk
kation atau anion dapat diikat secara ionik atau kovalen (Tabel di atas).
Kaolinite Al2Si2O5(OH)4
Jarak
antar lembar atau lapisan mineral klei akan lebih jelas, seperti digambarkan
pada gambar di atas. Berdasarkan gambar tersebut ternyata masing-masing lembar
tersebut disusun oleh lapisan tetrahedral (SiO4) sehingga sering
disebut lapisan silikat dan lembar oktahedral (Al2O6)
atau sering disebut lapisan alumunium. Unsur hara dan air terdapat di antara
lembar-lembar yang disusun oleh lapisan silikat dan lapisan alumunium. Unsur
hara di antara lembaran ini yang disimpan atau yang dipertukarkan, yang
akhirnya dapat dikatakan sebagai gudang penyimpanan unsur hara. Selanjutnya
proses pertukaran unsur hara (kation dan anion) antara permukaan mineral tanah
dengan larutan tanah digambarkan seperti gambar di bawah. Berdasarkan gambar di
bawah menunjukkan bahwa lembaran-lembaran aluminium tersebut mempunyai muatan
negatif sehingga dapat menarik muatan positif (kation), seperti Ca+2,
K+, Na+, dan Mg+2. Berdasarkan gambar tersebut
juga menunjukkan bahwa kation-kation di dalam tanah, khususnya dalam larutan
tanah ternyata tidak bebas, akan tetapi dikelilingi oleh molekul air. Jumlah
molekul air untuk masing-masing kation berbeda-beda. Hayoo… berapa untuk masing-masing
kation tersebut dan mengapa berbeda-beda?
Lebih detail dari gambar tersebut menunjukkan
bahwa adanya lembar mineral klei di dalam tanah menciptakan lapisan yang kompak
dan bermuatan (negatif) yang selanjutnya disebut lapisan stern. Adanya muatan
negatif tersebut akan menarik muatan-muatan berlawanan, dalam hal ini adalah
kation untuk mendekat. Makin dekat lapisan stern makin banyak kation yang
ditarik atau diikat secara ionik (elektronik) karena gayanya tariknya makin
kuat, sehingga makin jauh dari lapisan stern makin sedikit kation yang ditarik
dan akhirnya setimbang. Kation-kation yang ditarik oleh lapisan stern ini
menciptakan lapisan juga dengan karakteristik seperti dijelaskan di atas dan
disebut sebagai lapisan difus. Kedua lapisan ini selalu ada pada mineral klei
yang jumlahnya luar biasan banyak dan luar biasa luasnya, sehingga kalau
dibayangkan lingkungan tanah tersebut akan luar biasa kejadian-kejadiannya atau
reaksi-reaksinya. Ingat berdasarkan table di atas, luas permukaan luar smektit
dalam satu gram seluas 150m2 atau setara luas tanah tipe rumah 45
atau bahkan 70. Ini belum memperhitungkan luas permukaan dalam yang besarnya
jauh lebih luas.
Lapisan
ganda listrik
Apabila
berdasarkan pengukuran luas total klei sebesar 7,4 x 106 cm2.g-1,
maka coba hitung pertanyaan berikut.
1. Berapa
g klei (tipe dapat dilihat pada table) luas permukaan luarnya setara dengan luas
lapangan sepak bola (120 x 90 m2)?
2. Berapa
g tanah yang mengandung klei 40% (tipe dapat memilih pada table) yang luasnya
sama dengan 1 ha?
3.
berdasarkan table di atas, berapa cmolc.kg-1 tanah 50 kg yang
mengandung 35% kaolinit?
Selamat
mengerjakan….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar